Langsung ke konten utama

Sebaik-baik Tempat Mengadu

“Cukuplah Allah, sebaik-baik tempat mengadu dan berkeluh kesah.”


Dari sudut ruangan yang terbuka, aku melihat seseorang tampak sedang terpuruk.


Dengan berani, ia keluar dari rumahnya untuk mencari tempat ternyaman untuk mengadu.


Ia mendatangi sebuah masjid yang penuh dengan ketenteraman.


Kepada Allah, ia mengadukan segala keluh dan kesahnya.


Tanpa kata, tanpa suara, tiba-tiba matanya tampak semakin memerah. Isak tangis pun mulai terdengar. Ia menumpahkan air mata yang selama ini ia tahan, meluapkan segala sesak di dadanya. Ia tumpahkan perasaan itu bersamaan dengan lantunan ayat-ayat Al-Qur'an yang ia baca.


Ia pun mendirikan salat dan menengadahkan kedua tangannya, memohon pertolongan Allah SWT.


Setelah beberapa waktu, ia terlihat lebih tenang. Meski badai dalam hatinya belum sepenuhnya reda, ia berusaha untuk kembali berdiri dan menegakkan kepala. Ia membasuh pelupuk matanya yang telah basah oleh air mata dengan percikan air. Ia pun tersadar bahwa ia tak boleh terlalu larut dalam kesedihannya.


Ia memilih untuk kembali bangkit dari keterpurukannya. Ia berusaha memancarkan senyum manis di wajahnya, meski senyum yang terukir hanyalah upaya untuk menunjukkan bahwa ia kuat—agar dunia melihat bahwa ia sedang baik-baik saja.


Tentang seorang wanita yang kulihat kala itu, di tengah mentari yang memancarkan cahaya teriknya.


- Al-Azhar Mosque, 27 June 2023












Komentar

Sayyidatul Azizah mengatakan…
Semangat teteh (‘:
Byannn mengatakan…
❤️❤️❤️❤️🫶🏻

Postingan populer dari blog ini

EXAMINATION

Sebuah nikmat yang luar biasa yang Allah berikan dengan kesempatan untuk menuntut ilmu di negeri Kinanah ini, khususnya di kampus Al Azhar. Banyak sekali hal yang aku pelajari sekalipun dari hal yang sederhana. Bagiku, Al Azhar berhasil menempati ruang khusus di relung hati. Kali ini aku ingin berbagi sedikit pengalaman tentang ujian semester yang sedang aku jalani.  U jian Al Azhar selalu menjadi hal yang menegangkan bagi setiap mahasiswanya. Dan itulah mengapa beberapa orang menganggap bahwa ujian disini bukan sekadar ujian biasa, tetapi rasanya seperti ujian di atas ujian, karena selain menguji kemampuan akademik, juga menguji keyakinan dan ketergantungan kita kepada Allah. Setelah merasakan langsung, menurutku memang benar adanya. Karena ujian disini tidak cukup hanya dengan mengandalkan kemampuan diri sendiri, apalagi jika hanya bergantung pada belajar. Itu sama sekali tidak cukup. Sebagaimana ujian hidup yang lain, kita pun tidak bisa jika hanya mengandalkan diri sendiri tanp...

Meniti Jalan Ilmu

“Kalau misal umur kita nggak sampai di titik ‘alim, maka minimal kita wafat di jalan ilmu.” – Ustadz Agung Saputro, Lc., Dipl. Sebagian besar orang menganggap bahwa orang ‘alim itu adalah mereka yang rajin salatnya, rajin tilawah Al-Qur'annya, berpakaian syar’i, dan lain sebagainya. Padahal, itu semua adalah kewajiban setiap Muslim dan Muslimah, bukan penentu bahwa seseorang itu termasuk orang yang ‘alim. Beberapa waktu lalu, aku ikut kajian kitab Al-Kharitah wa Al-Manhaj (Kharitatul ‘Ulum Asy-Syar’iyyah wa Manhaj Ta’limiha), yang diampu oleh Al-Ustadz Agung Saputro, Lc., Dipl. Dari yang beliau sampaikan, aku menarik kesimpulan bahwa untuk sampai di titik ‘alim itu ternyata perjalanan yang sangat panjang, terutama dalam konteks menuntut ilmu syar’i. Di awal, aku sudah menyebutkan bagaimana sebagian besar orang memaknai kata ‘alim, yang ternyata tidak sesederhana itu. Maknanya cukup dalam. Dari yang aku pelajari waktu itu, simpelnya, orang ‘alim adalah orang yang memiliki malakah da...

Jelmaanmu dan Anganku

Pada semilir angin yang kian mendingin, Ku temukan kembali jelmaanmu, Membersamai perjalanan ini. Terimakasih untukmu, Yang ternyata tak mengobati rindu, Tapi justru kian menyiksaku. Boleh ku bertanya lagi? Apakah ini dirimu? Atau memang hanya jelmaanmu? Atau malah angan-anganku? Sebab benar sepertimu, Yang diamnya saja, Menjadi nasihat bagiku. Tersadar, Lalu aku menertawakan anganku, Yang tak kunjung tertepis itu. Iya, ini masih tentangmu, Wahai kelahiran dua ribu satu. Cairo International Airport, 21 Desember 2024